ledifha.com – MOSKOW – Presiden Vladimir Presiden Rusia menyatakan media Rusia mencoba menyampaikan sudut pandang Wilayah Moskow tentang isu lalu proses global.
Namun, kata Putin, negara-negara Barat bersembunyi dari kebenaran dengan mencap semua fakta yang tak mengenakkan sebagai propaganda Kremlin.
Presiden Rusia itu memberikan wawancara tercatat terhadap surat kabar Mongolia; Onoodor, mendekati kunjungannya ke negara itu pada hari Mulai Pekan (2/9/2024).
Di antara hal-hal lain, beliau ditanya tentang kebebasan pers juga bagaimana Barat dapat memperjuangkannya sambil melarang dan juga menekan media Rusia.
“Hampir semua negara Barat tempat jurnalis kami mencoba bekerja menciptakan hambatan bagi mereka, melarang saluran televisi Rusia lalu secara dengan segera menyensor media kemudian sumber daya daring kami,” kata Putin.
“Ini jelas bertentangan dengan prinsip-prinsip demokrasi kebebasan berbicara kemudian arus informasi yang tersebut bebas,” lanjut pemimpin Kremlin tersebut”
“Jadi Barat, yang mengeklaim sebagai model kebebasan, telah lama memilih untuk bersembunyi dari fakta-fakta yang mana tiada mengenakkan lalu kebenaran dengan meluncurkan kampanye intimidasi yang digunakan terang-terangan terhadap jurnalis Rusia lalu tanpa pandang bulu melabeli dia sebagai ‘propagandis Kremlin’,” papar Putin.
Pemimpin Rusia itu melanjutkan dengan mengungkapkan bahwa pluralisme lalu keterbukaan pada ruang informasi sangat penting bagi publik dan juga bahwa di area Rusia, media massa bebas, sebagaimana dijamin oleh konstitusi.
“Pihak berwenang kami bekerja mirip secara konstruktif dengan saluran televisi, kantor berita, surat kabar, media daring, kemudian outlet media lainnya, terlepas dari kebijakan editorial mereka,” katanya.