ledifha.com – Perbedaan pemain naturalisasi Timnas Indonesia dan juga Negara Malaysia akan dibahas di area artikel ini. Salah satunya berkaitan dengan lagu kebangsaan.
Praktik naturalisasi sejatinya tidak hal baru di sepak bola di dalam Asia Tenggara. Selain Indonesia sendiri, ada beberapa negara lain yang dimaksud juga melakukan hal serupa, tak terkecuali Malaysia.
Kendati begitu, ternyata ada banyak perbedaan menarik antara pemain naturalisasi Indonesia kemudian Malaysia. Berikut ini ulasannya.
Perbedaan Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia dan juga Malaysia
1. Kualitas
Perbedaan pertama mampu dilihat di segi kualitas. Hal ini disampaikan sendiri oleh mantan instruktur Timnas Malaysia, Ong Kim Swee.
Pada sebuah kesempatan, ia memuji kualitas pemain keturunan Indonesia yang digunakan dianggap cukup kompeten. Salah satu alasan pendukungnya adalah para pemain itu bermain pada kompetisi Eropa.
Bahkan, nama seperti Jay Idzes musim ini sudah pernah tampil di tempat Serie A dengan Venezia. Tak dapat dipungkiri, kedatangan dia jelas menghadirkan angin positif bagi performa Timnas Indonesia.
Lebih jauh, Ong Kim Swee membandingkannya dengan pemain naturalisasi Tanah Melayu yang digunakan kebanyakan merumput dalam pada negeri. Sekalipun ada yang abroad, cuma segelintir seperti Dion Cools yang mana hanya saja bermain dalam Kejuaraan Thailand.
“Maupun dia (pemain Keturunan Indonesia) bermain di tempat Divisi II di tempat Eropa itu merupakan liga yang digunakan cukup kompetitif juga merekan Bermain di area kompetisi yang tersebut berkualitas. Sebaliknya di dalam negara kita, pemain Keturunan kita cuma main di area kompetisi lokal. Apakah itu membantu?,” ucap Ong Kim Swee seperti diambil dari kanal YouTube Harimau Malaya, Hari Senin (9/592024).
2. Darah keturunan
Saat ini, pemain naturalisasi di area skuad Garuda hampir semuanya mempunyai darah keturunan Indonesia. Kondisi yang disebutkan selaras dengan pencarian pemain yang digunakan memang sebenarnya dikhususkan PSSI bagi pesepak bola keturunan Indonesia dalam luar negeri.
Sementara untuk Timnas Malaysia, mereka dikenal lebih tinggi ‘suka’ naturalisasi pemain asing yang tampil apik dalam liga lokalnya. Meski tiada semuanya, ada banyak nama terkenal seperti Endrick dos Santos (Brasil), Mohamadou Sumareh (Gambia) hingga Romel Morales (Kolombia).