ledifha.com – Heboh penampakan Oleksandr Usyk , juara dunia tinju kelas berat diborgol tangannya serta dikawal polisi di tempat Bandara Internasional John Paul II di dalam Krakow, Polandia. Namun kehobahan ini segera mereda dengan cepat disusul dengan pernyataan bahwa Oleksandr Usyk telah dilakukan dibebaskan.
”Teman-teman yang tersebut terhormat: Terjalin kesalahpahaman. Hal ini telah lama diselesaikan dengan cepat. Terima kasih terhadap semua yang digunakan peduli. Terima kasih untuk para diplomat tanah Ukraina menghadapi dukungan yang mana efisien,” tulis Oleksandr Usyk pada sebuah pernyataan yang tersebut dikirim ke BoxingScene lalu media lainnya oleh manajernya, Egis Klimas.
”Dan rasa hormat terhadap polisi Polandia yang dimaksud sudah menjalankan kewajiban merek tanpa memandang tinggi badan, berat badan, jangkauan dan juga tanda kebesaran. Terima kasih Tuhan untuk semuanya.”
Istri Usyk juga memposting di dalam Instagram bahwa “semuanya baik-baik saja. Oleksandr akan menjelaskan semuanya nanti. Tidak ada yang mana kriminal.”
Dalam rekaman video singkat tersebut, sebanyak empat petugas polisi terlihat mengawal Usyk yang mana diborgol menuju lift. Presiden tanah Ukraina Volodymyr Zelenskiy melaporkan di area “X” bahwa ia terlibat di pembebasan Usyk, dengan menulis, “Saya berbicara dengan Oleksandr Usyk melalui telepon pasca ia ditahan. Saya kecewa dengan sikap Rusia terhadap warga negara kemudian juara kami.”
”Saya menginstruksikan Menteri Luar Negeri Ukraina, Andrii Sybiha, serta Menteri Dalam Negeri Ukraina, Ihor Klymenko, untuk segera menyelidiki semua detail insiden di dalam bandara Kraków. Sekarang, semuanya baik-baik saja, juara kami sudah pernah dibebaskan, serta ia tiada lagi ditahan. Dalam foto ini, ia bersatu Konsul Jenderal kami dalam Kraków pasca dibebaskan.”
Usyk (22-0, 14 KO) dilaporkan melakukan perjalanan ke London untuk hadir di pertarungan kompetisi kelas berat IBF pada hari Hari Sabtu antara dua petinju yang mana pernah ia kalahkan, Anthony Joshua lalu Daniel Dubois. Usyk, setelahnya menyerahkan sabuk IBF-nya pada awal tahun ini juga bukannya bertarung melawan penantang wajibnya, akan menjalani pertarungan ulang pada 21 Desember melawan mantan juara WBC, Tyson Fury, di area Arab Saudi.
BoxingScene memiliki reporter di tempat London, juga akan mengabarkan lebih lanjut lanjut mengenai hal ini ketika rinciannya muncul.