Menteri Pembangunan Inggris ke Indonesia, Perkuat Kerja Sama Transisi Energi hingga Iklim

Photo of author

By Almahdi Sharique

ledifha.com – JAKARTA – Menteri Inggris untuk Pembangunan, Perempuan, juga Kesetaraan Anneliese Dodds mengunjungi Indonesia pada 16-19 September 2024. Dodds menekankan komitmen Inggris pada bekerja sebanding dengan Indonesia guna mencapai tujuan penyelenggaraan bersama.

“Saya senang berada di dalam Indonesia untuk kunjungan pertama saya ke Asia sebagai Menteri Pembangunan Internasional. Indonesia mempunyai perekonomian yang mana mengalami perkembangan pesat lalu memainkan peran penting pada mengatasi tantangan global seperti krisis iklim,” kata Dodds pada keterangan Selasa (17/9/2024)

“Program kemitraan kami dengan Indonesia terkait iklim, kehutanan, serta transisi energi semakin kuat,” tambahnya

Menteri Dodds bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia Pahala Mansury, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa, Menteri Lingkungan Hidup dan juga Kehutanan Siti Nurbaya Bakar hari ini.

Dia juga akan bertemu dengan Menteri Energi kemudian Narasumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia besok untuk mengeksplorasi kemitraan bilateral di mengatasi krisis iklim, kehutanan, transisi energi, serta jadwal penyelenggaraan internasional yang lebih lanjut luas.

Dodds juga menyetujui secara resmi Nota Kesepahaman antara Inggris serta Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) terkait kerja serupa pembangunan.

Dia juga akan melakukan kunjungan lapangan ke Makassar, Sulawesi Selatan untuk berinteraksi dengan pemerintah wilayah kemudian menunjukkan dukungan Inggris pada meningkatkan pembiayaan inovatif bagi iklim kemudian pembangunan, melalui Ecological Fiscal Transfers (EFT) di area tingkat desa/masyarakat.

“saya yakin kami dapat terus memulai pembangunan kemitraan jangka panjang. Kemitraan kami dengan Indonesia lalu ASEAN merupakan bagian penting dari komitmen Inggris untuk mengatur kembali hubungan kami dengan Negara-negara Berkembang. otoritas Inggris berazam untuk menempatkan perempuan lalu anak perempuan pada jantung misi penyelenggaraan kami,” ujarnya

Ia menambahkan, pihaknya ingin belajar tambahan berbagai lagi tentang apa yang dimaksud dapat dlakukan dengan Indonesia. Dalam pemberdayaan perempuan dan juga anak Perempuan dan juga melalui acara Inggris-ASEAN di dalam bidang institusi belajar demi perdamaian juga keamanan regional.

“Tahun ini, kita merayakan 75 tahun hubungan diplomatic dengan Indonesia, Inggris akan terus merancang kerja sebanding yang mana erat dengan Indonesia untuk meningkatan kemakmuran kemudian ketahanan bagi rakyat serta planet kita, dan juga perdamaian abadi bagi masa depan kita bersama.” Pungkasnya

Leave a Comment