Ledifha.com – JAKARTA – Di era digital yang tersebut semakin terhubung, keamanan data sudah menjadi prioritas utama bagi perusahaan di tempat Indonesia. Ancaman siber yang tersebut terus meningkat menuntut perusahaan untuk lebih banyak waspada serta proaktif di melindungi aset data mereka.
Laporan SAFEnet mengungkap serangan digital atau siber di dalam Indonesia mengalami peningkatan pada awal 2024.
Menurut Kaspersky, ruang digital Tanah Air diserang hampir 6 jt ancaman siber selama kuartal pertama 2024 atau Januari hingga Maret 2024.
Clara Hsu, Country Manager Synology untuk Indonesia, menegaskan pentingnya solusi keamanan data yang mana handal. “Di Indonesia, perusahaan semakin menyadari bahwa menjaga integritas serta keamanan data adalah prioritas utama, teristimewa dengan meningkatnya ancaman siber,” bebernya.
Tren Security Angka pada Indonesia
Thachawan Chinchanakarn, Sales Head Asia Tenggara di area Synology, menyoroti pertumbuhan Synology di area Indonesia.
“Pendapatan kami dalam Asia Tenggara meningkat sebesar 150% YoY pada lima tahun terakhir, juga Indonesia telah dilakukan memainkan peran besar pada kesuksesan ini,” bebernya.
Thachawan menyebut, ini menunjukkan bahwa semakin banyak perusahaan di dalam Indonesia yang digunakan menyadari pentingnya keamanan data.
Karena itu, Thachawan menyampaikan bahwa Synology juga terus melakukan upgrade terhadap solusi solusi penyimpanan lalu manajemen data untuk enterprise.
Perisai Informasi dari Ransomware
Salah satu solusi terbaru mereka itu adalah ActiveProtect, yang dimaksud memudahkan pengelolaan lalu pencadangan data dari berbagai server secara terpusat. Solusi ini ideal untuk perusahaan dengan berbagai lokasi operasional lalu membutuhkan sistem pemeliharaan data terpadu.
“Di berada dalam meningkatnya ancaman ransomware, solusi kami memberikan pengamanan immutable, di dalam mana data yang dimaksud disimpan tidaklah dapat dimodifikasi oleh pihak yang dimaksud tiada berwenang,” ungkap Thachawan.
Selain itu, ada solusi scale-out yang dimaksud memungkinkan perusahaan memperluas penyimpanan data mereka. Solusi ini bermanfaat bagi sektor yang tersebut butuh skalabilitas tinggi untuk menangani big data, seperti media lalu telekomunikasi.
Bahkan, merekan juga memperluas peluncuran pada pangsa pengawasan lewat C2 Surveillance Station, solusi pengawasan video berbasis cloud dengan kemampuan deteksi berbasis AI. “Solusi ini memungkinkan perusahaan di dalam berbagai sektor memantau lingkungan merek secara real-time,” tutupThachawan.