Artur Beterbiev Pun Ogah Mikirin Canelo Atau Benavidez

Photo of author

By Faridah Hasna

Ledifha.com – Juara dunia kelas berat ringan bersatu, Artur Beterbiev , bersedia untuk membicarakan kemungkinan pertarungan melawan Saul Canelo Alvarez atau David Benavidez pasca melawan Dmitry Bivol. Beterbiev yang mana berusia 39 tahun dari Rusia, sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi rekan senegaranya, Dmitry Bivol, untuk berkompetisi merebut gelar kejuaraan juara dunia kelas 79,3 kilogram yang dimaksud tak terbantahkan pada hari Sabtu, di tempat Riyadh, Arab Saudi.

Meskipun mempertimbangkan pertarungan melawan Saul Canelo Alvarez kemudian David Benavidez di dalam masa depan, Beterbiev belaka berkonsentrasi untuk mengalahkan Bivol. ”Kita lihat belaka nanti. Kita bicarakan belaka nanti,” ujar Beterbiev menanggapi kemungkinan pertarungan dengan Benavidez pada masa depan.

”Sejujurnya, saya belum pernah melihatnya bertarung. Saya tak pernah menonton pertarungannya akibat saya tidak penggemar tinju. Saat saya menyetujui secara resmi kontrak untuk bertarung dengan pribadi petinju, saya semata-mata fokus pada petinju itu. Saya bukanlah tipe orang yang digunakan menonton pertarungan semua orang,”lanjutnya.

Artur Beterbiev (20-0, 20 KO) akan mempertaruhkan tiga penghargaan kelas berat ringannya – WBC, IBF, serta WBO – ketika ia berhadapan dengan Bivol pada pertarungan yang mana sangat dinantikan. Jika sang juara dunia ini menang, Beterbiev akan menghadapi Benavidez atau Saul Canelo Alvarez di pertarungan yang mana akan sangat menarik.

Sementara Benavidez baru semata meraih kemenangan nomor melawan Oleksandr Gvozdyk di laga debutnya di area kelas 79,3 kg, Canelo Alavrez kalah dari Bivol dua tahun lalu pada laga kedua di tempat kelas berat ringan. Sebelum menghadapi Bivol, Canelo Alvarez mengungguli pertarungan perdananya dalam kelas 79,3 kg melawan Sergey Kovalev untuk bersaing untuk peringkat juara WBO.

Mengomentari kemungkinan pertarungan dengan pemegang penghargaan juara dunia kelas menengah super 76,2 kg, Beterbiev mengungkapkan bahwa itu adalah permasalahan lain. ”Ini adalah film yang mana berbeda. Kita harus menonton film ini terlebih dahulu serta kemudian kita dapat membicarakannya pasca itu. Saya tiada pernah memprediksi pertarungan berikutnya. Kita lihat belaka nanti. Saya tidak orang yang digunakan dapat memprediksi pertarungan saya di tempat masa depan. Saya adalah petinju yang sederhana, lalu saya mencoba melakukan yang terbaik. Saya akan melakukan yang dimaksud terbaik.”

Leave a Comment