Ledifha.com – TEHERAN – Untuk antisipasi serangan balik Israel. sistem pertahanan udara di area kota Isfahan pada Iran diaktifkan di semalam, menurut Garda Revolusi elit negara itu.
Seperti dilansir dari DPA, banyak ledakan yang digunakan terjadi pada waktu malam hari memicu kegelisahan akan kemungkinan serangan Israel.
Kantor berita Fars Iran mengutip sumber dari Garda Revolusi yang tersebut mengungkapkan bahwa sistem pertahanan udara telah lama merespons pasca mendeteksi benda bercahaya.
Menurut laporan tersebut, itu bukanlah latihan yang direncanakan lalu bukan terjadi kontak dengan musuh.
Radio pemerintah menggambarkan insiden itu sebagai tindakan defensif.
Hampir seminggu yang tersebut lalu, Garda Revolusi, kekuatan elit militer Iran, meluncurkan sekitar 200 rudal ke Israel.
Serangan itu terjadi setelahnya sejumlah pembunuhan yang tersebut ditargetkan oleh negara Israel terhadap tokoh-tokoh penting pada jaringan sekutu Iran.
Israel sebelumnya sudah mengumumkan niatnya untuk membalas.
Kota Isfahan, yang dimaksud terkenal dengan arsitektur Persia-Islamnya, dianggap sebagai salah satu tujuan wisata paling populer dalam negara tersebut.