David Benavidez Penantang Wajib WBC Milik Artur Beterbiev Tapi Apakah Itu Penting?

Photo of author

By Faridah Hasna

Ledifha.com – David Benavidez menjadi penantang wajib WBC milik Artur Beterbiev, tapi apakah itu penting? Dengan Artur Beterbiev mengklaim peringkat juara kelas berat ringan yang mana tak terbantahkan pasca kemenangan menghadapi Dmitry Bivol, juara sementara WBC yang mana tak terkalahkan, David Benavidez, secara resmi menjadi penantang wajib, demikian Presiden WBC Mauricio Sulaiman mengkonfirmasi pada BoxingScene, Selasa.

Masalahnya – seperti yang mana terjadi ketika David Benavidez mengantisipasi selama tiga tahun sebagai penantang peringkat teratas serta penantang wajib bagi juara kelas menengah super yang mana tak terbantahkan, Saul Canelo Alvarez – adalah apakah kekuatan dari sikap yang dimaksud setara dengan menempatkan pertarungan itu di tempat kalender. Ayah dan juga ahli Benavidez, Jose Benavidez Snr, mengingat dengan jelas bahwa Canelo Alvarez-Benavidez “tidak pernah terjadi” terlepas dari tempat putranya, namun ia tetap saja berharap bahwa pertarungan baru serta divisi baru akan memberikan hasil yang digunakan berbeda kali ini.

Baca Juga:

Mantan juara kelas menengah super, David Benavidez, 29-0 (24 KO), sudah melakukan penandatanganan kontrak untuk bertemu dengan juara kedua Asosiasi Tinju Global Kuba yang digunakan belum terkalahkan, David Morrell Jnr, 11-0 (9 KO), di sebuah pertandingan utama yang dimaksud akan ditayangkan oleh Prime Video pada akhir Januari atau awal Februari dalam Las Vegas, menurut Benavidez yang dimaksud lebih lanjut tua. “Semua orang mengira David (Benavidez) lari dari David Morrell. Namun, dialah yang tersebut menelepon (pimpinan Premier Boxing Champions) Al Haymon serta mengungkapkan bahwa beliau menginginkan pertarungan itu, serta ia mendapatkannya,” kata Benavidez Snr.

“Morrell serta David sama-sama mempunyai berbagai penggemar yang mana berpikir bahwa merek akan mengungguli pertarungan. David (Benavidez) miliki semua pengalaman untuk melukainya dan juga bahkan mungkin saja menghentikannya,”lanjutnya.

Dengan melakukan itu, Benavidez akan menempatkan dirinya di kedudukan yang dimaksud kuat untuk menghadapi Beterbiev dari Rusia, 21-0 (20 KO), walau dikarenakan nilai hiburan dari laga pertama melawan rekan senegaranya, Bivol, 23-1 (12 KO). Turki Alalshikh selaku penyandang dana, kemungkinan besar akan mengupayakan laga ulang yang dimaksud dapat menyebabkan Benavidez masih berada di jeda perebutan gelar.
“Itu [perebutan gelar] adalah alasan mengapa kami naik ke kelas 79,3 kg: untuk melawan yang dimaksud terbaik: Pemenang dari Beterbiev-Bivol,” kata Benavidez Snr.

“Saat ini, fokus kami adalah pertarungan yang digunakan akan datang dengan Morrell. Kami harus tampil impresif untuk mendapatkan pertarungan besar tersebut. Itu akan menjadi sesuatu yang tersebut dicari oleh Daud. Ia akan menyukai pertarungan itu. Sebelum itu, kami miliki manusia petarung yang tangguh, muda dan juga kuat di dalam depan kami. Kami akan menimbulkan pertarungan itu untuk meninjau apakah kami akan mendapatkan Beterbiev.”

Sejarah penundaan tentu hanya ada di pikirannya, namun sampai sesuatu terjadi yang digunakan mengindikasikan terulangnya perlakuan terhadap Canelo, Tim Benavidez akan kembali pada sikapnya pada masa-masa awal sebagai penantang teratas dalam kelas 76,2 kg. “Kami semata-mata harus konsisten dan juga berharap berbagai hal berubah,” kata Benavidez Snr.

“Saya berharap hal yang tersebut sejenis tidaklah terulang kembali. Kami harus tetap saja positif, tetap saja bekerja, tetap saja sibuk dan juga semoga kami mendapatkan kesempatan. Kami merasa di dalam kelas 76,2 kg tak ada kesempatan. Kami berharap pada kelas 79,3 kg ada kesempatan. Kami terus berjuang, terus bekerja keras juga kami berharap kesempatan itu diberikan terhadap David.”

Baca Juga:

Benavidez Snr mengungkapkan bahwa ia sangat menantikan laga antara Beterbiev-Bivol, lalu menyaksikannya dengan seksama.”Itu adalah pertarungan yang digunakan sangat ketat. Saya yakin Beterbiev [di usia 39 tahun] bukanlah orang yang sejenis dengan yang dimaksud biasa kita lihat,” kata Benavidez Snr.

“Saya mengharapkan lebih besar berbagai darinya. Ia mempunyai pukulan yang tersebut besar. Ia mencoba semua yang mana ia bisa. Ia bahkan bukan menggoyahkan Bivol.”

“Bivol tidak ada melontarkan berbagai pukulan… ia melontarkan berbagai pukulan straight. Beterbiev ingin memangkas jarak dan juga menangkapnya dengan pukulan keras. Itu sangat dekat. Daud datang dengan sejumlah kombinasi, uppercut, serangan ke arah tubuh dan juga agresif. Daud dapat menjadi petarung yang digunakan berbeda. Masih muda kemudian haus. Dan saya kira ia akan mengundurkan diri dari sebagai pemenang.”

Leave a Comment