Ledifha.com – JAKARTA – Penjahat siber semakin lihai di melancarkan aksinya dalam Singapura. Modus terbaru, menyamar sebagai lembaga pemerintah dan juga menyebarkan tautan palsu melalui Telegram.
Warga Singapura diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap modus penggelapan online yang digunakan semakin marak terjadi. pemerintahan Singapura, melalui kanal Telegram resmi gov.sg, mengeluarkan peringatan serius tentang tautan voucher CDC palsu yang dimaksud beredar dalam wadah tersebut.
“Tetap waspada, lindungi diri Anda dari penipuan, serta cari informasi dari saluran resmi yang tersebut terverifikasi,” demikian bunyi peringatan serius tersebut.
Penipuan ini terjadi setelahnya tindakan hukum phishing yang meniru situs OneMotoring milik Otoritas Transportasi Darat. Para korban tertipu untuk membayar biaya pajak jalan palsu, mengakibatkan total kerugian mencapai USD28.000 (sekitar Rp411 juta).
Kedua tindakan hukum ini menunjukkan tren meresahkan, di tempat mana penjahat siber semakin rutin menyalahgunakan kredibilitas lembaga resmi untuk memiliki target masyarakat.
Patrick Tiquet, VP Security dan juga Kepatuhan, Keeper Security, menjelaskan bahwa kecurangan semacam ini tiada semata-mata menyebabkan risiko keuangan, tetapi juga membahayakan data pribadi.
“Seiring dengan berkembangnya kecurangan ini, para penyerang menggunakan taktik yang mana semakin canggih, seperti menyematkan tautan berbahaya di instruksi yang tersebut tampak asli,” ujarnya.
Bagaimana Cara Melindungi Diri?
Tiquet menekankan pentingnya verifikasi instruksi yang dimaksud mengklaim berasal dari lembaga pemerintah. “Selalu kunjungi situs web resmi mereka itu secara langsung, hindari mengklik tautan apa pun pada instruksi tersebut,” sarannya.
Ia juga merekomendasikan penyelenggaraan pengelola kata sandi yang digunakan andal untuk membantu mengidentifikasi URL mencurigakan kemudian menghindari phishing.
Berikut tips terhindar dari ancaman Phising:
– Jangan mudah percaya dengan instruksi yang dimaksud mengklaim berasal dari lembaga pemerintah.
– Selalu verifikasi informasi melalui situs web resmi atau saluran komunikasi terverifikasi.
– Gunakan pengelola kata sandi yang tersebut andal juga perbarui secara berkala.
– Laporkan setiap aktivitas mencurigakan terhadap pihakberwenang.