2 Penyebab Duel Ulang Artur Beterbiev vs Dmitry Bivol Bisa Mundur Setahun

Photo of author

By Askanah Ratifah

Ledifha.com – Penyebab duel ulang Artur Beterbiev vs Dmitry Bivol terancam mundur setahun. Ada beberapa alasan menurut promotor Bob Arum yang digunakan menyebabkan duel ulang Artur Beterbiev vs Dmitry Bivol harus mundur hingga akhir tahun 2025.

Pertarungan pertama antara Artur Beterbiev dan juga Dmitry Bivol untuk bertarung memperebutkan peringkat juara kelas berat ringan yang tak terbantahkan akhirnya dapat terlaksana berkat dukungan dana dari Turki Alalshikh kemudian entitas Riyadh Season miliknya. Pertarungan kedua kemungkinan besar harus menanti akibat waktu pelaksanaan festival Riyadh Season yang sebenarnya, menurut Bob Arum dari Top Rank, yang tersebut memperkenalkan Artur Beterbiev.Acara Riyadh Season diadakan mulai bulan Oktober dan juga berlanjut selama beberapa bulan. Alalshikh mendanai tinju sebagai bagian dari upaya untuk menarik perhatian positif bagi Arab Saudi.

Banyak kritikus mengumumkan upaya ini sebagai pencucian olahraga yang tersebut dimaksudkan untuk mengubah narasi tentang negara yang disebutkan kemudian catatan hak asasi manusianya. “Turki, yang merupakan seseorang pria yang tersebut menyukai tinju, ingin mengamati pertandingan ulang, dan juga saya pikir masyarakat akan senang meninjau pertandingan ulang. Namun sekali lagi, sebab Riyadh Season berakhir pada bulan Februari, tanggal paling cepat untuk pertandingan ulang adalah Oktober mendatang,” kata Bob Arum untuk reporter tinju Dan Rafael pada podcast Fight Freaks Unite.

Rafael mencatatkan data bahwa Alalshikh mendanai pertandingan tinju dalam waktu-waktu lain pada setahun juga di dalam lokasi lain. Sebagai contoh, Beterbiev vs Bivol pada awalnya akan berlangsung pada bulan Juni 2024. Dan pertunjukan pada bulan Agustus yang mana menampilkan Israil Madrimov vs Terence Crawford diadakan di area Los Angeles. “Namun bukanlah itu yang tersebut akan dia lakukan di dalam masa depan. Saya pikir ada sejumlah penolakan terhadap Yang Mulia untuk melakukan pertarungan di dalam luar Arab Saudi dan juga pada luar Riyadh Season,” kata Arum.

“Saya rasa ke depannya, untuk memanfaatkan anggaran besar yang dimaksud akan dia miliki, merek harus melakukan pertarungan dalam Riyadh Season pada Arab Saudi, lalu itu masuk akal. Jadi, ini mungkin saja berarti bahwa masing-masing dari merek bertarung sekali lagi melawan lawan lain, dan juga kemudian pada bulan Oktober tahun depan, merekan melakukan pertandingan ulang. Saya rasa, dari sudut pandang bisnis, itulah yang paling kemungkinan besar terjadi.”

Jika apa yang dimaksud dikatakan Arum benar, maka ini akan memberi kesempatan bagi Beterbiev untuk melakukan pembelaan terhadap penantang wajib IBF Michael Eifert.

Leave a Comment