Ledifha.com – Juara kelas menengah super Saul Canelo Alvarez satu-satunya petinju yang mampu menyeret Terence Crawford kembali ke ring. Pada usia 37 tahun, Terence Crawford mungkin saja akan memasuki akhir dari kariernya yang gemilang namun masih ada satu pertarungan lagi yang mana dapat memproduksi juara empat divisi tersebut.
Terence Crawford yang digunakan berasal dari Omaha, 41-0 (31 KO), belum pernah berjuang lagi sejak menang bilangan menghadapi Israil Madrimov dalam kelas welter super 69,8 kilogram pada bulan Agustus lalu. Crawford juga menjadi tak terbantahkan di area kelas ringan super kemudian kelas welter.
Menurut instruktur Robert Garcia, Crawford bisa saja hanya pensiun dari olahraga ini apabila ia tiada mendapatkan pertarungan dengan superstar Saul Canelo Alvarez. “Dengar, Crawford adalah orang yang digunakan cerdas. Dia telah berprestasi,” kata Robert Garcia pada sebuah wawancara dengan Fight Hype.
“Dia sudah ada melakukan berbagai hal. Ia tidak ada perlu menantang dirinya sendiri. Ia bukan perlu membuktikan apa pun. Saya telah dilakukan berbicara dengannya secara pribadi lalu perasaan saya adalah ia menginginkan pertarungan besar melawan Canelo, lalu jikalau beliau bukan mendapatkannya, ia kemungkinan besar tiada akan bertarung lagi,”lanjutnya.
Crawford mempunyai berbagai pilihan untuk dipilih di area kelas welter super jikalau ia memilih untuk menghadapi salah satu dari para juara seperti pemegang peringkat WBC kemudian WBO, Sebastian Fundora, kemudian juara IBF, Bakhram Murtazaliev. Penantang lainnya seperti Jermell Charlo, Vergil Ortiz Jnr, Serhii Bohachuk, dan juga Xander Zayas juga menjadi pilihan yang dimaksud dapat dijajaki oleh Crawford.
Namun Garcia berpikir sebaliknya.”Dia tidaklah membutuhkan siapa pun untuk mendorongnya mengambil tantangan yang mana tidak ada perlu beliau buktikan lagi. Dia telah mencapainya. Saya bukan mengamati dirinya menyenangkan para penggemar cuma oleh sebab itu merek menyatakan bahwa ia harus melawan pria ini. Ia harus melawan pria itu,”jelasnya.
“Ia akan pergi ke sana untuk mencari pertarungan besar, menikmati hidupnya, bung. Ia adalah pria yang digunakan sangat cerdas. Ia sudah pernah menginvestasikan uangnya. Ia bukan perlu bertarung satu kali saja. Tapi beliau masih mencari pertarungan besar melawan Canelo. Dan jikalau ia mendapatkannya, ia akan menerimanya. Namun selain itu, ia mungkin saja tidak ada akan pernah bertarung lagi.”
Garcia menggambarkan kemungkinan pertarungan Alvarez-Crawford sebagai pertarungan yang mana akan berlangsung menarik pada delapan ronde awal. “Dengar, saya pikir Crawford akan menampilkan ronde-ronde yang dimaksud bagus. Saya pikir enam, delapan ronde pertama akan sangat kompetitif. Crawford memiliki kemampuan, Crawford sekeras itu. Ia memiliki kecepatan yang mana luar biasa, kekuatan yang digunakan luar biasa untuk dapat menunjukkan rasa hormat untuk Canelo untuk mendapatkan respek dari Canelo,”papar Garcia.
“Namun, pada akhirnya, saya pikir Canelo terlalu besar, terlalu kuat, tetapi untuk enam ronde, saya pikir Anda akan mendapatkan beberapa ronde yang dimaksud sangat menyenangkan.”