Kementerian Kebudayaan Gunakan Logo Baru, Ada Unsur Tenun hingga Rumah Adat Minang

Photo of author

By Hafsha Kamilatunnisa

Ledifha.com – JAKARTA – Kementerian Kebudayaan meresmikan logo baru usai melakukan kompetisi. Reza Rasenda jika Pangkalanbun, Kalimantan Tengah berhasil memenangi lomba logo baru tersebut.

Reza berhasil mengalahkan ribuan kontestan yang mana mengikuti pembuatan logo baru Kemenkebud. Bahkan, logo yang dimaksud dibuatnya berhasil mengalahkan 15 partisipan yang tersebut berhasil masuk tahap seleksi akhir.

Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengataman kompetisi ini dijalankan untuk memberikan kesempatan untuk seluruh penduduk mengangkat budaya Indonesia.

“Logo baru dari Kementerian Kebudayaan yang digunakan merupakan hasil dari kompetisi terbuka dari seluruh Indonesia dengan partisipasi dari tambahan dari 3.200 peserta. Cukup mengejutkan bahwa para pemenang itu datang bahkan dari luar pulau Jawa dari yang tersebut memenangi kompetisi logo ini dari kota Waringin dari Kalimantan Tengah,” kata Fadli sela presmian logo baru Kemenkebud, dalam Museum Nasional, Ibukota Indonesia Pusat, hari terakhir pekan (13/12/2024).

Kesuksesan Reza menciptakan Menteri Fadli bangga lantaran kesetaraan yang telah dilakukan dibangun sejauh ini berhasil. Hal ini membuatnya yakin bahwa akan lebih lanjut sejumlah lagi kreativitas, khususnya dalam bidang kebudayaan yang dimaksud lahir dari anak bangsa di dalam luar Pulau Jawa.

“Jadi ini adalah satu bukti juga bahwa sekarang ini sumber daya manusia kita di area di dunia budaya kreatif bidang kreatif itu sekarang sudah ada makin tersebar ke berbagai daerah. Mudah-mudahan akan semakin berbagai anak-anak muda yang tersebut berkreasi seperti ini kemudian melahirkan juga karya-karya terbaik di dalam berbagai sektor kebudayaan,” ujarnya.

Sekertaris Jenderal Kemenkebud Bambang Wibawarta mengungkapkan antusiasme kontestan yang mengikuti kompetisi yang disebutkan sangat besar. Padahal, proses pendaftaran hanya saja dibuka selama 7 hari.

“Kurasinya sekitar 4-5 hari. Pendaftaran itu semata-mata dibuka sekitar 7 hari sebenarnya, tetapi yang mana mengambil bagian sebenarnya lebih tinggi berbagai lagi, cuma ada yang mana tidaklah melengkapi dengan beberapa kriteria jadi kita gugurkan. Hal ini yang tersebut valid, yang digunakan masuk ini 3.201 peserta,” ungkapnya.

Soal penilaian, Banbang mengungkapkan bahwa ada berbagai kriteria yang ditetapkan agar sesuai dengan filosofi Kementerian Kebudayaan. Alasan terpilihnya logo milik Reza Rasenda, ia mengungkapkan oleh sebab itu memenuhi semua unsur yang digunakan merepresentasikan Indonesia, tidak cuma satu wilayah.

“Jadi mulai dari warna, tadi bentuk itu melambangkan berbagai budaya Indonesia. Di situ kalau diperhatikan ada rumah adat dari Minang kemudian ada unsur-unsur tenun ada enam jenis tenun disitu dan juga budaya itu dirajut sedemikian rupa sehingga menjadikan menyatukan Indonesia,” ucapnya.

“Logo ini juga menyatukan kita. Jadi sejumlah sekali hal yang tersebut kita mampu lakukan ke depan dengan logo ini yang benar-benar melambangkan Kementerian Kebudayaan, bahwa Kementerian Kebudayaan ini merangkul semua komponen yang dimaksud ada di area negeri ini untuk memajukan kebudayaan,” tutur beliau lagi.

Leave a Comment