Gunakan Starlink, Elon Musk Ancam tanah Ukraina untuk Berhenti Perang

Photo of author

By Dina Nabila

Ledifha.com – MOSCOW – Pengusaha miliarder Amerika Serikat Elon Musk bahwa sistem internet satelit Starlink adalah tulang punggung militer Ukraina, lalu memberi peringatan bahwa garis depan negara itu akan runtuh apabila ia memutuskan untuk menghentikan layanan tersebut.

“Sistem Starlink saya adalah tulang punggung militer Ukraina. Seluruh garis depan merek akan runtuh apabila saya mematikannya,” kata Musk melalui media X.

Seperti dilansir dari Sputnik/RIA Novosti melaporkan, Musk juga menyerukan diakhirinya konflik.

Sebelumnya, media Barat melaporkan bahwa pembicaraan antara negosiator Negeri Paman Sam dan juga negara Ukraina mengenai akses bagi perusahaan Amerika ke sumber daya mineral tanah Ukraina diduga juga menyentuh kemungkinan pemotongan akses negara Ukraina ke Starlink.

Namun, Musk membantah tuduhan tersebut.

Ukraina sangat bergantung pada Starlink, kemudian tahun lalu menyatakan sekitar 42.000 terminal digunakan oleh militer, rumah sakit, bisnis, kemudian organisasi bantuan. Pentagon membantu mendanai akses untuk pasukan Ukraina.

Kedutaan Besar Rusia kemudian SpaceX tidaklah segera menanggapi permintaan komentar.

Starlink mengungkapkan merek tiada melakukan industri apa pun dalam atau dengan Rusia. Perusahaan ini tak menanggapi email yang digunakan dikirim awal pekan ini, yang mana menanyakan apakah dia dapat mengesampingkan penyelenggaraan sistem yang dimaksud oleh pasukan Rusia dalam Ukraina.

Purnawirawan Angkatan Darat Inggris Ben Barry menyatakan untuk Reuters, jikalau pasukan Rusia menggunakan Starlink untuk berkomunikasi, maka itu berarti mereka menggunakan sistem komunikasi yang sama.

Lihat Juga :
  • Elon Musk Umumkan X Diserang Besar-besaran
  • Donald Trump Siap Bikin Aturan Baru Soal Bitcoin dan juga Kripto

Leave a Comment